Buku kumpulan puisi pdf


















Bahkan kumpulan puisi ini akan dijadikan sebuah warisan yang akan selalu dikenang sebagai album terindah. Lalu apalah namanya bila rasa takut kehilanganmu sebesar bahagia memilikimu. Di bibir waktu kutitipkan ciuman untukmu, berharap sekurun senja kau mencumbunya. Dan kesepian bukanlah kesendirian, kesepian adalah ketika para pesaing menguasai dambamu.

Aksara-aksara indah dalam buku kumpulan puisi ini memanjakan sanubari dari awal hingga akhir. Penggalan-penggalannya saja telah menerbangkan rasa ke renjana nan menggelora, apalagi keseluruhannya. Untuk para pencinta, memiliki buku ini akan melahirkan rindu, karena tidaklah mencinta bila tidak melintaskan rindu. Tentang diri sendiri, alam semesta, serta tentang lingkungan sosial dan budaya. Tujuan buku ini adalah untuk menyampaikan sesuatu yang hendak disampaikan sebagai curahan hati penulis agar dapat diambil makna dan hikmah yang ada di dalamnya.

Buku kumpulan puisi dan sajak ini menggambarkan peristiwa-peristiwa yang ada dalam kehidupan. Buku yang tepat untuk dijadikan teman. Tak hanya puisi tentang rasa cinta yang dirangkaikan, namun juga mencakup tentang kehidupan. Tentang aku, kita, Tuhan dan Semesta.

Semoga buku ini mampu memberi nilai manfaat walau hanya pada pribadi masing-masing. Setiap kata memiliki makna, setiap makna memiliki penafsiran yang berbeda, itulah hakikat demokrasi.

Saya harap kumpulan puisi ini tak berhenti di tangan pembaca sebagai koleksi semata, tetapi ada tindakan langsung yang bisa memotivasi, juga mendidik, agar semua orang memahami makna perjuangan.

Juga terlahir dari realitas-realitas sekitar yang diselimuti dengan khayal. Kata-katanya, kadang lembut walau tak selembut sutera, kadang keras walau tak sekeras batu, kadang kaku walau tak sekaku paku, kadang cair meskipun tak mencair.

Ia selalu hadir dalam setiap detik kehidupan. Menjelma menjadi senjata untuk terus berjuang. Mengukir keabadian dikala raga ini tak lagi tegak berdiri. Kehadirannya memberi keunikan, motivasi, imajinasi, inspirasi, kreativitas dan apresiasi yang membuat hadirnya buku antologi puisi ini. Warna-warni tema puisi sudah ditumpahkan dalam untaian kata nan indah dan bermakna.

Tema-tema yang sangat dekat dengan aktivitas keseharian. Mulai dari tema orangtua, rumah, sekolah, guru, sahabat, lingkungan, hewan peliharaan, dan lain-lain. Mengasah kreativitas dan mengembangkan imajinasi dari para penulis hingga dapat menggoreskan tinta di secarik kertas putih. Telah hadir karya terbaik yang digoreskan dari tangan-tangan mungil penulis Ektrakurikuler Creative Pena lewat karya puisi. Selamat memiliki buku ini sebagai pemantik kita semua mengawali karya dan menjadi pengawal sejarah.

Banyak rasa yang tak dapat terucap dan tersampaikan dengan baik. Kini bibir tak lagi dapat menguntaikan kata, maka aksara kian mengangkat bicara. Menyampaikan rasa yang belum tersampaikan dengan benar.

Buku ini berisi kumpulan Puisi karya Theresia Vina. Berbagai rasa dalam kehidupan bersatu dalam satu ikatan aksara yang kian berbicara pada dunia. Rasa cinta, kasih sayang, kerinduan, kenangan, kegundahan, penantian, keterpurukan, ego, rintihan, kesombongan, bangkit, semangat, motivasi, syukur, hingga kebanggaan terhadap bangsa.

Semuanya bercampur membendung pusaran air mempesona. Boh dina basa nu direka, atanapi kalimahna dipapaes ku basa sampiran nu ngawirahna.

Aya piwuruk anu luyu, aya rasa nu ngandung tresna, diwancik ku rupi-rupi lalakon nu kaalaman. Ebreh pisan ngaguluyur kasanggakeun aksara anu disusun ti unggal tema anu aya dina lebet carita ieu kapihanjuk sagemblengna.

Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : Terbit : Desember Sinopsis : Buku dengan judul Coretan Akhir Tahun di tangan Anda ini sebagai bentuk ungkapan para penulis dan menjadi upaya meningkatkan semangat literasi serta produktivitas saat pandemi Covid Semangat berkarya! Begitulah nama dari buku ini. Buku ini ditulis untuk memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Selain itu, buku ini ditulis untuk menyampaikan ekspresi mengenai wabah pandemi Covid yang tengah melanda Indonesia saat ini.

Buku ini merupakan karya dari tujuh mahasiswa yang sedang berkuliah di Universitas Pertahanan Indonesia dan Universitas Negeri Yogyakarta.

Penulisan buku ini menyampaikan luapan tangisan, kesedihan, kegalauan, dan juga berbagai hikmah akan belenggu pandemi Covid yang melanda nusantara saat ini. Selain itu, buku ini juga kami persembahkan untuk mengenalkan penanggulangan bencana tidak harus lewat aksi tetapi juga bisa melalui karya sastra seperti puisi ini. Dengan hadirnya buku ini diharapkan lahir konsep bahwa bencana bukan urusan instansi tertentu saja, tetapi urusan bersama.

Salam Tangguh. Selamat membaca! Terdengar lantang atau bahkan terkesan nyaring mengisi gendang telinga. Pernahkah kau mendengar suara dari kepala?

Tampak jelas dengan intonasi yang rendah dan meninggi disertai deretan emosi yang sedang kau rasa. Pernahkah kau Buku ini pun begitu, berisi kumpulan puisi penuh keresahan yang menggelora, kehidupan penuh liku-liku, juga luka tiada henti menyayat hati. Beberapa tentang kekasih yang dipuja juga penyesalan kepada Tuhan.

Entah mengembara mencari cinta sejati, menemukan kebahagiaan, menggapai cita-cita ataupun mencari Tuhan. Hidangan empat puluh tiga puisi dan dua prosa sederhana ini mungkin sesuai dengan pengembaraan yang sedang kita jalani. Hingga kita dapat mengambil makna dari tiap situasi yang sedang menjadi takdir kita.

Selamat menikmati puisi-puisi tulus dari hati, semoga tiap sajaknya pun sampai pada hati para pembaca. Kumpulan bait-bait puisi, perwakilan atas setiap babak demi babak. Tentang terjalinnya romansa. Sejak bermula sampai akhirnya sebuah rasa. Hingga biasa disebut 'Alur Cinta'. Perjalanan dengan beribu realita melalui dunia diksi. Tak perlu resah maupun gundah, mari menyelami kata yang maya. Namun, berdasar kehidupan nyata. Rindu mampu menenggelamkan manusia ke dalam lautan aksara agar bisa menemukan kata-kata yang bermakna.

Tanpa rindu, kita tidak akan bisa berdampingan dengan makhluk lain. Sekalipun datangnya hanya sekilas sebagai bunga tidur, ia tetaplah rindu sebab ia tidak selalu tentang temu. Dengan begitu, diilhaminya rindu oleh Yang Maha Pemberi menjadikan manusia berusaha untuk lebih dekat dengan siapapun, tak terkecuali kepada Sang Pencipta. Sajak-Sajak Rindu Tanpa Bait Terakhir adalah buku kumpulan puisi yang bercerita tentang lantunan meditasi jejak-jejak perjalanan panjang penulis.

How to Vote To vote on existing books from the list, beside each book there is a link vote for this book clicking it will add that book to your votes. Report this list.

Spam This list contains spam. Self-Promotional This list is self-promotional. Welcome back. Just a moment while we sign you in to your Goodreads account. Rate this book Clear rating 1 of 5 stars 2 of 5 stars 3 of 5 stars 4 of 5 stars 5 of 5 stars. Deru Campur Debu by Chairil Anwar 4. Want to Read saving… Error rating book. Aan Mansyur Goodreads Author 4. Sajak-sajak Lengkap, by Goenawan Mohamad 3. Pacar Senja by Joko Pinurbo 3. Daging Akar: Sajak-sajak by Gus tf Sakai 3. Kepada Cium by Joko Pinurbo 3.

Nikah Ilalang by Dorothea Rosa Herliany 3. Nyanyi Sunyi by Amir Hamzah 3. Akar Berpilin: Sajak-sajak by Gus tf Sakai 3. Susi: sajak-sajak by Gus tf Sakai 4. Surat Kopi by Joko Pinurbo 3.

Kekasihku by Joko Pinurbo 3. Celana by Joko Pinurbo 3. Ballada Orang-Orang Tercinta by W. Rendra 4. Pendidikan Jasmani dan Kesunyian by Beni Satryo 3. Alkatiri 3. Potret Pembangunan dalam Puisi by W. Setanggi Timur by Amir Hamzah 3. Madura, Akulah Darahmu by D. Zawawi Imron 3. Buli-buli Lima Kaki by Nirwan Dewanto 3. Arsitektur Hujan by Afrizal Malna 3. Kopi, Kretek, Cinta by Agus R. Sardjono 4. Asmaradana: Pilihan Sajak, by Goenawan Mohamad 3. Sadjak-Sadjak Sepatu Tua by W. Rendra 3.

Doa untuk Anak Cucu by W. Kitab Para Pencibir by Triyanto Triwikromo 3. Belajar Lucu dengan Serius by Hasta Indriyana 3. Buah Rindu by Amir Hamzah 3. Telepon Genggam by Joko Pinurbo 3. Pariksit by Goenawan Mohamad 4. Indonesiaku by Hamid Jabbar really liked it 4. Magma by Ratna Ayu Budhiarti it was amazing 5.

Bunga di Atas Batu by Sitor Situmorang really liked it 4. Bulan di Lengkung Langit by Karsono H. Saputra 4. Sadgenic by Rahne Putri Goodreads Author 3. Derai-derai Cemara by Chairil Anwar 4. Dear Zarry's by Zarry Hendrik 3. Liamsi it was amazing 5. Mata Pisau by Sapardi Djoko Damono 4. Buku ini mengeksplorasi tema cinta, kehilangan, hubungan dan yang tidak kalah menarik, seks.

Semua dengan indah tertangkap dalam puisi, prosa, sajak, dan sedikit cerita pendek. Layaknya judul buku, The Book of Forbidden Feelings , berisi kumpulan puisi dan sajak yang bertema tentang perasaan yang terpendam dan tak pernah terucap. Tidak hanya itu, Lala juga membubuhkan ilustrasi yang apik di setiap puisi. Pada buku ini, Lang Leav masih menggunakan gaya penyampaian puisi dan sajak yang jujur serta apa adanya, membuat puisi dan sajaknya penuh emosi. Kali ini, dengan tema yang menyentuh tentang astromoni dan angkasa.

Kate Moss merilis koleksi perhiasan pertamanya Taylor Swift menjalin hubungan dengan aktor British! LOG IN.



0コメント

  • 1000 / 1000